Langsung ke konten utama

Bali Election Party For New President



Election Party on Bali

This day, at 8 July 2009, is the Democratic Party for Indonesian people. The Indonesian people are going to choosing them next president and vice president. There are three candidates of this election, Megawati Soekarno Putri – Prabowo Subianto, Soesilo Bambang Yudoyono – Boediono, and Jusuf Kalla – Wiranto. Balinese peoples looks very enthusiastic with this event, starting at 7 o’clock in the morning every election place were full of the participants. And decreasing up 10 o’clock, it’s because of many working place in Bali are off for this event. The election takes place until 1 o’clock in the afternoon. And would be counted at 1 o’clock in the afternoon.

The different with another place in Indonesia, Balinese people were using them local tradition cloths (calls: baju adat madya Bali) for joining this event. It’s very interesting, because the Balinese people want to give them very great respect for this event, and to show them great culture and behavior. They agree for every social event they must using them local cloth to give big respect to the event, especially event for the future of them country like this election event. Them local cloths for social event include: the hat: Udeng, with shirt or jacket, the belt: selendang or amet/bebet/saput, and the linen: kamen. These cloths usually use for praying, Hindu’s religion events, social events like them community social works that they calls: Gotong Royong / Kerja Bakti. I'm talking with some people in Br. Bongan Lebah, what they expecting for the result of the election? them answer is: "We are people of Bali most are a farmer, so we expecting the next President would be concern to agriculture, especially decresing the moistures price". Ok, we also expeting many improvement for this country in next future.






















Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimanakah Menyusun RKA sesuai dengan Program ILP dengan struktur organisasi Puskesmas berbentuk klaster-klaster siklus hidup

**Rencana Kerja Anggaran (RKA)** yang sesuai dengan program **Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP)** di Puskesmas dengan struktur organisasi berbentuk klaster-klaster siklus hidup dapat disusun dengan memperhatikan beberapa aspek berikut: 1. **Klaster Manajemen**: Pada klaster ini, fokusnya adalah mengoordinasikan pelayanan kesehatan primer berdasarkan siklus hidup, bukan lagi berbasis program. Kepala Puskesmas akan menetapkan pembagian seluruh petugas Puskesmas ke dalam klaster dan menetapkan struktur organisasi Puskesmas berdasarkan pembagian klaster ini¹². 2. **Klaster Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak**: Klaster ini mencakup pelayanan kesehatan untuk ibu, anak, dan remaja. Pusat kesehatan akan memberikan paket pelayanan komprehensif di masing-masing klaster ini²⁴. 3. **Klaster Pelayanan Kesehatan Usia Dewasa dan Lansia**: Pada klaster ini, pelayanan kesehatan difokuskan pada usia dewasa dan lansia. Berbagai layanan yang sesuai dengan fase kehidupan akan diberikan²⁴. 4. **Klast...

Pelinggih Catu Meres dan Catu Mujung

Pelinggih Catu Mujung adalah salah satu jenis pelinggih yang ditemukan di pura-pura di Bali. Pelinggih ini memiliki bentuk atap yang khas, yaitu atap yang terbuat dari serat ijuk yang dibuat lancip mengerucut ke atas seperti berkuncir¹³. Pelinggih ini biasanya digunakan sebagai tempat pemujaan kepada Dewa manifestasi Tuhan. Dalam konteks pemujaan di Bali, Pelinggih Catu Mujung sering ditempatkan bersama dengan Pelinggih Limas Catu. Kedua pelinggih ini biasanya dibangun di sebelah kanan Pelinggih Gedong Pertiwi dan menghadap ke barat¹. Pelinggih Gedong Pertiwi sendiri adalah tempat untuk memuja leluhur yang telah mencapai alam Dewa atau Sidha Dewata¹. Pelinggih Catu Mujung dan Limas Catu memiliki peran penting dalam sistem pemujaan bertahap yang disebut Apara Bhakti, di mana pemujaan dilakukan secara bertahap mulai dari leluhur hingga Dewa¹. Sistem ini sesuai dengan ajaran dalam Manawa Dharmasastra yang menekankan pentingnya pemujaan leluhur sebelum pemujaan kepada Dewa¹. Apakah ada hal...

50 times Push Up at Westin Hotel Bali