Langsung ke konten utama

Virus Zombie Antartika

Virus Zombie di Antartika: Fakta dan Risiko
Baru-baru ini, para ilmuwan menemukan sejumlah virus yang terkubur dalam lapisan es Antartika selama ribuan tahun. Virus-virus ini dijuluki "virus zombie" karena kemampuannya untuk kembali aktif setelah dibekukan selama berabad-abad.
Penemuan Virus Zombie
 * Para ilmuwan menemukan berbagai virus purba dari lapisan es permafrost di berbagai lokasi, termasuk Siberia dan Kutub Utara.
 * Virus-virus tersebut telah terkubur selama ribuan tahun, bahkan ada yang mencapai usia 48.500 tahun.
 * Salah satu virus, Megavirus mammoth, merupakan virus raksasa yang ditemukan di Inggris pada tahun 1992.
Risiko dan Kekhawatiran
 * Mencairnya permafrost akibat perubahan iklim dapat melepaskan virus-virus ini ke lingkungan.
 * Virus-virus tersebut berpotensi menulari organisme hidup, termasuk manusia.
 * Para ilmuwan masih mempelajari dampak dan risiko dari virus-virus ini.
Penelitian Lebih Lanjut
 * Para ilmuwan terus meneliti virus-virus zombie untuk memahami sifat dan risikonya.
 * Penelitian ini penting untuk membantu kita bersiap menghadapi kemungkinan pandemi di masa depan.
Sumber Informasi
 * https://www.liputan6.com/global/read/5581674/5-virus-zombie-yang-ditemukan-membeku-di-lapisan-es-oleh-para-ilmuwan
 * https://www.elconfidencial.com/tecnologia/ciencia/2023-03-10/reviven-virus-zombi-congelados-48500-anos_3590512/
 * https://www.cnn.com/2023/03/08/world/permafrost-virus-risk-climate-scn/index.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimanakah Menyusun RKA sesuai dengan Program ILP dengan struktur organisasi Puskesmas berbentuk klaster-klaster siklus hidup

**Rencana Kerja Anggaran (RKA)** yang sesuai dengan program **Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP)** di Puskesmas dengan struktur organisasi berbentuk klaster-klaster siklus hidup dapat disusun dengan memperhatikan beberapa aspek berikut: 1. **Klaster Manajemen**: Pada klaster ini, fokusnya adalah mengoordinasikan pelayanan kesehatan primer berdasarkan siklus hidup, bukan lagi berbasis program. Kepala Puskesmas akan menetapkan pembagian seluruh petugas Puskesmas ke dalam klaster dan menetapkan struktur organisasi Puskesmas berdasarkan pembagian klaster ini¹². 2. **Klaster Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak**: Klaster ini mencakup pelayanan kesehatan untuk ibu, anak, dan remaja. Pusat kesehatan akan memberikan paket pelayanan komprehensif di masing-masing klaster ini²⁴. 3. **Klaster Pelayanan Kesehatan Usia Dewasa dan Lansia**: Pada klaster ini, pelayanan kesehatan difokuskan pada usia dewasa dan lansia. Berbagai layanan yang sesuai dengan fase kehidupan akan diberikan²⁴. 4. **Klast

Tips Menentukan Topik Penelitian

*🌻TIPS MENENTUKAN TOPIK PENELITIAN 🌻* *Pilih topik yang sesuai dengan minat*  Pilih topik penelitian yang sesuai dengan minat Bapak/Ibu dan keahlian yang di miliki. Meneliti topik yang Bapak/Ibu minati akan membuat Anda lebih termotivasi dan terlibat dalam proses penelitian. *Tinjau Literatur*  Lakukan tinjauan literatur yang komprehensif untuk mengetahui topik penelitian yang telah banyak diteliti dan topik penelitian yang masih belum tergarap sepenuhnya. Identifikasi kesenjangan penelitian yang ada dan temukan topik yang relevan untuk mengisi kesenjangan tersebut. *Perhatikan Aktualitas dan Relevansi*  Pilih topik penelitian yang aktual (baru) dan relevan/berkaitan dengan permasalahan atau isu yang sedang berkembang dalam bidang ilmu Bapak/Ibu. Hal ini akan meningkatkan peluang diterimanya penelitian Bapak/Ibu di jurnal Scopus. *Pertimbangkan Sumber Daya Tersedia*  Pertimbangkan ketersediaan sumber daya, termasuk waktu, dana, dan fasilitas yang diperlukan untuk penelitian. Pastikan

Desa Adalah Masa Depan Indonesia Yang Gemilang

Keberhasilan pemerintahan desa dapat menjadi bagian penting dari masa depan   Indonesia   yang gemilang. Berikut adalah beberapa alasan mengapa keberhasilan pemerintahan desa dapat berkontribusi pada masa depan   Indonesia   yang gemilang: Pemberdayaan Masyarakat : Pemerintahan desa yang efektif dapat membantu dalam pemberdayaan masyarakat setempat. Melalui partisipasi aktif dalam proses pengambilan keputusan dan pelaksanaan program-program pembangunan, masyarakat dapat merasakan dampak positifnya dan terlibat dalam pembangunan negara. Pengelolaan Sumber Daya : Desa-desa di  Indonesia  seringkali memiliki sumber daya alam yang berlimpah. Pemerintahan desa yang baik dapat membantu dalam pengelolaan sumber daya ini secara berkelanjutan, sehingga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan negara. Peningkatan Kesejahteraan : Dengan adanya pemerintahan desa yang efektif, program-program pembangunan dan pemberdayaan ekonomi dapat dilaksanakan dengan lebih baik. Hal ini dapat